Pemkot Bogor Investigasi Kasus Keracunan Massal di Kelurahan Cipaku
PORTALBOGOR.COM, CIPAKU - Pemerintah Kota Bogor sedang melakukan investigasi menyeluruh terkait insiden keracunan massal yang menimpa sedikitnya 92 warga RT 1 RW 12 Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan.
Kasus keracunan ini terjadi setelah warga menyantap makanan yang disajikan dalam sebuah kegiatan keagamaan di wilayah tersebut.
Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sopiah, bersama jajaran Dinas Kesehatan, langsung terjun ke lapangan untuk meninjau kondisi para korban yang sedang mendapatkan perawatan. Beberapa korban dirawat di rumah sakit Juliana, Bogor Selatan.
Syarifah Sopiah menjelaskan bahwa insiden keracunan ini berawal dari sejumlah warga yang mengalami gejala sakit perut dan pusing setelah mengonsumsi makanan dari kegiatan tersebut.
"Pemkot Bogor sedang melakukan investigasi menyeluruh terkait adanya korban jiwa akibat keracunan makanan ini. Sampel makanan dan cairan dari korban telah diambil untuk menentukan penyebab keracunan," ungkap Syarifah pada Selasa (4/6/2024).
Awalnya, para korban sempat mendapatkan perawatan di puskesmas Bogor Selatan. Namun, karena jumlah korban yang terus meningkat, mereka akhirnya dirujuk ke beberapa rumah sakit lain seperti RS Ummi dan Juliana.
Hingga kini, para korban masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit yang berada di kawasan Bogor Selatan dan Timur.
Langkah cepat yang diambil oleh Pemkot Bogor ini diharapkan dapat mengidentifikasi penyebab keracunan dan mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Selain itu, pihak berwenang juga tengah memastikan tidak ada lagi makanan berbahaya yang beredar di masyarakat.***