Bawa Pesan Perdamaian Pasca Pemilu 2024, RBR Bagikan Makan Gratis dan Kaos Bergambar Para Capres dan Cawapres
PORTAL BOGOR, Cibinong - Agenda Pemilu 2024 hampir selesai, mengingat pentinganya menanamkan persatuan dan perdamaian pasca Pemilu Komunitas Rakyat Bantu Rakyat (RBR) bagikan makakanan dan kaos bernarasikan perdamaian.
Rakyat Bantu Rakyat merupakan komunitas Non Goverment (NGO) yang konsisten dan memiliki komitmen tinggi terhadap masyarakat yang rentan ekonomi.
RBR sendiri memiliki beberapa konsep dalam kegiatan sosialnya dengan bertujuan untuknmemberikan edukasi kepada masyarakat kecil.
Salah satu giat sosial yang dilaksanakan pada hari Sabtu 24 Februari 2024 adalah membagikan 150 box nasi dan 150 kaos bertuliskan pesan perdamaian 'Pilpres Sementara, Sahabat Selamanya' yang di inisiasi langsung oleh Komunitas (RBR).
Menurut koordinator sekaligus tim komunitas RBR, Suhardana, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut rutin dilaksankan setiap bulan dengan tema yang berebeda - beda.
"Setiap kegiatan kita memiliki tema tersendiri, kebutulan tema kali ini yaitu 'Pilpres Sementara, Sahabat Selamanya' yang mana kami memiliki tujuan yaitu edukasi terhadap masyarakat bahwa berbeda pilihan kita harus tetap jaga kerukunan dan persaudaraan," ujar Suhardana.
Selain membagikan makanan dan kaos RBR juga sempat mewawancarai beberapa masyarakat terkait dengan Pemilu 2024 beberapa waktu lalu.
Abdurahman salah satu masyarakat rentan ekonomi yang ditemui oleh relawan RBR menyampaikan pendapatnya perihal Pemilu 2024 lalu.
"Siapapun pemimpinnya harus tetap ingat rakyat dan harus legowo dan tidak usah ribut, kemudian kita berharap menjelang ramadhan harga bahan pokok tetap stabil," jelas Abdurahman.
Sementara itu, Rohani, salah satu masyarakat yang menerima bantuan dari komunitas RBR ketika disinggung perihal hak angket yang belakangan ini sedang jadi perbincangan mengatakan dirinya tidak paham betul dengan agenda tersebut.
Selaku masyarakat biasa, Rohani hanya berharap mendapatkan pemimpin yang mampu mempeehatikan masyarakat kecil seperti dirinya.
"Kami tidak ngurus hak angket dan tidak paham hak angket, pokoknya yang kami inginkan adalah pemimpin yang baik dan mampu merangkul semua golongan terutama rakyat kecil seperti kami," kata Rohani. (***)